WUDHU & KESEHATAN
n Bagian-bagian tubuh yang terkena air wudhu adalah
bagian tubuh terbuka. Bagian ini lah yang sering kali dihinggapi berbagai kuman
penyakit, sehingga kehadiran kuman-kuman ini akan menambah kuman-kuman yang
memang sudah terdapat dikulit. Menurut ilmu bacteria(mikro bacteriology), 1cm
persegi dari kulit kita yang terbuka bisa dihinggapi lebih dari 5 juta bakteri
yang bermacam-macam.
n Perkembangan bakteri di kulit tersebut sangat cepat. Salah satu factor yang
paling memengaruhi perkembangannya adalah keseimbangan asam basa(pH). Bisa
dikatakan pH permukaan kulit inilah yang melindungi tubuh dan membatasi
perkembangan kuman yang menimbulkan penyakit. Ketika membasuk kulit dengan air
wudhu, maka secara langsung akan memengaruhi kesimbangan pH dan kelembaban sehingga
akan membuat sel kulit kembali normal.
Manfaat Wudhu
Manfaat wudhu
bagi kesehatan sudah banyak mendapatkan perhatian ahli-ahli
kesehatan. Salah satu pakar kesehatan yang melakukan kajian ilmiah tentang
wudhu adalah Dr. Magomedov. Asisten pada lembaga General Hygiene and Ecology
(Kesehatan Umum dan Ekology) di Daghestan State Medical Academy. Menurut dokter
Magomedov, wudhu dapat menstimulasi/merangsang irama tubuh alam, khususnya pada
area yang disebut Biological Active Spots (BASes) atau titik-titik aktif
biologis. Menurut riset ini, mirip dengan titik-titik refleksologi Cina.
n Kalau untuk mempelajari titik-titik refleksi Cina bisa diselesaikan dalam
waktu 15-20 tahun, dengan wudhu menurut Dr. Magamedov bisa diselesaikan dengan
cepat dan sederhana. Dan, keunggulan lainnya refleksi dengan wudhu tidak hanya
menyembuhkan penyakit, tetapi juga mencegah masuknya penyakit.
n Apa yang diungkapkan Dr. Magamedov bukan isapan jempol belaka. Ketika
seseorang melakukan wudhu, 61 sampai 65 titik refleksi merupakan bagian-bagian
yang terkena basuhan wudhu. Titik-titik tersebut merupakan saraf-saraf yang
berhubungan dengan organ-organ tubuh manusia yang sering kali menimbulkan
penyakit akut seperti ginjal, jantung, paru-paru, darah tinggi, dan kangker.
Ketika melakukan wudhu titik tersebut akan terrefleksi sehingga selain bisa
mengobati bisa juga mencegah terjadinya penyakit-penyakit akut tersebut.
Hidroterapy
n Dalam pengobatan modern guyuran air wudhu sama dengan hidroterapi atau
pemijatan dengan memanfaatkan air sebagai media penyembuhan. Ketika seseorang
sedang berwudhu dan kemudian membasuh wajah, misalnya, hal ini akan memberik
efek positif pada usus, ginjal, dan system saraf maupun reproduksi. Membasuh
kaki kiri berefek positif pada kelenjar pituiri dan otak yang mengatur
fungsi-fungsi kelenjar endokrin. Di telinga terdapat ratusan titik biologis
yang akan menurunkan tekanan darah dan mengurangi sakit.
Wudlu dan Kanker Kulit
n Berkaitan dengan kangker kulit, selain menguraikan bahwa air yang membasuh
wajah ketika berwudhu akan dapat meremajakan sel-sel kulit muka dan membantu
mencegah muncuknya keriput. Selain itu, wudhu juga meremajakan selaput lender
yang menjadi gugus depan pertahanan tubuh. Proses ini penting karena salah satu
tugas utama lender adalah membawa zat-zat asing yang masuk kepada sel pelindung
manusia, yaitu limfosit T (sel T) dan limfosit B (sel B). keduanya bersiaga
dijaringan limfoid dan system gatah bening serta mampu menghancurkan penyakit
yang akan menggerogoti tubuh. Maka jika fungsi terganggu tubuh akan mendapat
ancaman yang besar karena kehilangan kekebalan alaminya. Dan dengan melakukan
wudhu fung tersebut bisa ditingkatkan daya kerjanya.
Wudlu dan ISPA
n Satu lagi bagian tubuh yang
mendapatkan perhatian ketika berwudhu adalah lubang hidung. Seperti yang sudah
banyak diketahui hidung merupakan organ pernafasan tempat keluar masuknya
udara. Tidak selamanya udara yang dibawa masuk kedalam tubuh itu bersih. Udara
yang tidak bersih tersebut menyebabkan berbagai penyakit seperti ISPA(Infeksi
Saluran Pernapasan Akut), TBC dan kangker. Dengan membersihkan saluran hidung
dengan air ketika wudhu maka akan melakukan pencegahan dini terhadap
penyakit-penyakit tersebut.
Wudlu dan Aliran darah
n Selain sebagai pencegahan dan pengobatan terhadap penyakit, wudhu juga bisa
memperlancar aliran darah. Ketika air wudhu membasuh anggota wudhu, secara
langsung akan membuat darah bereaksi sehinga bekerja bisa lebih cepat dan gesit
mengalirkan darah keseluruh tubuh. Hal ini bisa terjadi karena air wudhu
mengenai tubuh akan menyebabkan normalisasi suhu tubuh sebagai akibat
bertemunya suhu panas dalam tubuh dengan dinginnya guyuran air wudhu. Saat itu
juga darah mengalir kedaerah seputar wajah, kedua tangan dan telapak kaki
dengan sangat lancer.
n Lancarnya aliran darah pada seluruh tubuh(dan juga termasuk pada bagian
kulit) akan membuat kelenjar kulit bekerja. Tugas kelenjar kulit ini adalah
menyedot darah-darah kotor dan membuangnya keluar tubuh melalui
pembuluh-pembuluh halus yabg terletak dipermukaan kulit. Maka begitu darah
kotor itu keluar, air wudhu akan langsung membersihkannya. Efek dari proses ini adalah kulit di sekitar wajah dan bagian tubuh yang lain
akan selalu tampak segar dan berseri-seri. Inilah mungkin alas an ilmiahnya
kenapa disunnahkan membasuh bagian tubuh yang terkana air wudhu sebanyak tiga
kali.
n Proses membuang darah kotor lewat permukaan kulit tersebut selain membuat
kulit selalu segar dan berseri-seri juga akan membantu fungsi ginjal. Ginjal
merupakan organ tubuh yang bertugas membuang zat-zat baracun lewat kencing.
Ketika tugas ini telah dibantu oleh pembuluh darah yang ada dipermukaan kulit
maka tugas ginjal juga akan berkurang. Artinya, berwudhu ternyata mengurangi
sedikit beban berat kerja ginjal dan dampaknya bisa meminimalisir kemungkinan
terkena resiko sakit ginjal.
n Ada satu lagi organ tubuh yang diuntungkan dengan lancarnya aliran darah ke
seluruh bagian tubuh, yaitu jantung. Tugas jantung adalah memompa darah
keseluruh bagian tubuh. Semakin jauh dari bagian yang akan dipompa maka kerja
jantung akan semakin besar. Daerah-daerah yang jauh itu antara lain wajah,
telapak tangan dan kaki. Nah, ketika berwudhu maka jantung akan langsung
bereaksi dan kemudian memompa darah dengan kuat menuju tiga anggota badan yang
berjauhan itu, sehingga beban kerja jantung semakin berkurang. Ketika jantung
bisa bekerja denga rileks dan normal maka hal ini akan mencegah terjadinya
serangan jantung.
Wudlu dan kebersihan mulut
n Ketika berwudhu disunnahkan untuk berkumur-kumur dan bersiwak. Secara medis
hal ini ternyata sangat bermanfaat bagi kesehatan gigi dan mulut. Sebuah
penelitian mencatat bahwa 90% dari mereka yang menderita kerusakan gigi, adalah
karena keteledoran dalam melakukan kebersihan mulut. Penyakit yang ditimbulkan
oleh bakteri yang ada dimulut tidak hanya mengancam gigi dan gusi, tetapi juga
mengancam system pencernaan kita, ini karena ait liur yang kita telan berasal
dari mulut. Dengan berkumur-kumur dan bersiwak maka kebersihan dalam rongga
mulut dan gigi akan terjamin.